MICEPLUS.ID – Surabaya memang panas nan gerah. Maklum, metropolitan kedua setelah Jakarta ini berada di pinggir Selat Madura. Tapi, Surabaya memiliki banyak hidangan untuk melawan suasana panas kota.
Makanan yang lezat nan segar misalnya soto Lamongan atau lontong balap dengan taoge melimpah dan kuah yang segar. Mengenai penawar dahaga, kota para hero ini memiliki selarik minuman khas seperti es pacar keling, es campur Tidar, es cao, es sinom, ataupun es krim Zangrandi.
Satu lagi, yang beberapa tahun hadir di Surabaya dan langsung memikat para pecinta kuliner, Tong Tji Tea House atau biasa disebut Kafe Tong Tji. Pabrikan pembuat teh yang terkenal enak ini, rupa-rupanya mampu menghadirkan kuliner nusantara yang lezat dan tak pelit bumbu.
Salah satu gerainya berada di BG Junction yang bersebelahan dengan Pasar Blauran – yang terkenal dengan kuliner tradisional. BG Junction juga hanya selemparan batu dengan Siola dan Jalan Tunjungan – yang saat ini menjadi tren wisata kota tua lengkap dengan bangunan yang disulap menjadi kafe dan resto.
Suasana Tong Tji Tea House layaknya resto modern. Perpaduan gaya minimalis industrial namun asri karena banyaknya tanaman hijau menghiasi ruangan, seperti memanja segala usia. Resto ini pas untuk kumpul anak muda maupun keluarga, “Suasananya nyaman dan pramusajinya tangkas melayani tamu,” papar Widi Yunani salah satu pengunjung.
Membuka menu Tong Tji Tea House makin menegaskan, resto ini untuk segala usia. Ia menghadirkan hidangan western berupa barbeque dan spaghetti. Juga hidangan Chinese food, yang menggoda. Penawarannya juga komplit, dari hidangan pembuka berupa beragam cemilan, hidangan utama berbasis nasi dan mie, dan hidangan penutup yang beraneka ragam. Dan tentu saja olahan teh Tong Tji yang menyegarkan, dipadu dengan soda ataupun bahan-bahan tradisional seperti jahe, serai, dan madu.
Pecinta teh yang dicampur buah bisa menikmati teh yang dicampur buah beri, leci, blackcurrent, strawberry, lemon, bahkan jeruk purut. Anak-anak bisa menikmati teh atau minuman berbasis susu, yang dicampur dengan oreo atau nataberry. Bagi pecinta sayur, di sini terdapat beragam hidangan seperti pakcoy, nasi sambal dengan lalapan yang disertai beragam lauk berupa ikan, daging sapi, dan ayam.
Widi yang datang berdua di Tong Tji Tea House memesan soto Betawi dan mi goreng kampung. Untuk minuman, ia memesan teh flu away berupa rajikan teh jasmine Tong Tji dipadu serai, madu, dan jahe serta es batu dan es teh leci, “Soto Betawinya otentik, begitupula mi gorengnya sangat Jawa Timur,” ungkapnya.
Dengan brad teh yang kuat, kehadiran beragam kuliner nusantara, Chinese food, dan western yang rasanya lezat itu, tentu saja menaikkan pamor Tong Tji. Ini mengingatkan kita pada Kopi Tiam, yang menghadirkan kopi enak dipadu kuliner China peranakan yang lezat itu.
Jadi bila sedang tersiksa gerah saat berada di Surabaya, lalu rindu es teh yang enak dan makan makanan enak, Kafe Tong Tji atau Tong Tji Tea House ini bisa jadi pilihan teratas.
